Colegal Indonesia: Daftar Produk yang Wajib Mengurus Izin BPOM-Panduan Terbaru

Sudah punya ide atau produknya siap dipasarkan? Sebelum Anda melangkah lebih jauh, pastikan produk yang Anda jual mengantongi izin BPOM jika termasuk kategori berikut:


Makanan & Minuman Olahan

Setiap makanan siap saji, camilan kemasan, minuman dingin, jus, atau minuman fungsional wajib punya nomor registrasi dari BPOM. Izin ini menjamin keamanan konsumsi, kualitas bahan, dan proses produksi sebelum sampai ke tangan konsumen.


Suplemen & Produk Kesehatan

Vitamin, suplemen herbal, nutraceutical, hingga jamu instan harus mendapatkan izin resmi. Konsumen harus yakin bahwa komposisi dan efeknya telah diverifikasi oleh pihak berwenang .


Kosmetik (Wajah, Tubuh, Rambut)

Penggunaan kosmetik tidak bisa sembarangan—dari sabun wajah, lotion, shampo, hingga produk mewah seperti serum dan krim anti-aging. Semua itu perlu diuji keamanan dan diberi izin edar agar tidak membahayakan kulit dan kesehatan .


Obat & Alat Kesehatan

Obat bebas, obat keras, obat tradisional, dan alat kesehatan seperti masker medis, plester steril, atau alat diagnosa skala rumah juga masuk kategori wajib izin. Tujuannya? Menjamin keamanan, keefektivitasan, dan mutu produksi


Kenapa Izin BPOM Itu Penting?

  1. Jaminan Keamanan Konsumen
    Nomor izin BPOM menunjukkan bahwa produk sudah melewati pengujian kandungan bahan dan proses produksinya aman untuk digunakan.
  2. Legalitas & Kepercayaan
    Produk tanpa izin bisa ditarik dari peredaran—bahkan kena sanksi. Dengan izin resminya, konsumen, distributor, dan e‑commerce merasa lebih aman dan percaya.
  3. Jalur Distribusi Luas
    Banyak kanal penjualan—seperti supermarket, apotek, platform digital—mensyaratkan sertifikasi resmi dari BPOM sebelum menerima produk Anda.

Langkah Cepat Urus Izin BPOM

  1. Identifikasi tipe produk dan dokumentasi
    Setiap jenis produk punya syarat izin berbeda: mulai dari uji mikrobiologi (untuk makanan), kelistiran bahan (kosmetik), hingga data keamanan dan khasiat (suplemen).
  2. Lengkapi dokumen & formulir
    Siapkan data teknis bahan baku, proses pembuatan, label kemasan, hingga lembar analisa laboratorium (jika sudah tersedia).
  3. Daftar & unggah ke sistem resmi
    Lakukan registrasi ke aplikasi resmi BPOM dan unggah semua dokumen termasuk formulir permohonan.
  4. Proses evaluasi
    Petugas akan memeriksa data, label, dan potensi risiko keamanan. Jika diverifikasi, Anda akan mendapatkan nomor registrasi.
  5. Pantau & perbarui
    Nomor izin biasanya berlaku 4–5 tahun, tergantung kategori. Pastikan Anda mengajukan perpanjangan sebelum masa berlaku habis.

Risiko Jika Tidak Punya Izin

  • Penarikan produk secara paksa dari pasaran
  • Denda administratif atau pidana
  • Kerugian reputasi: konsumen bisa kehilangan kepercayaan
  • Hambatan ekspansi ke marketplace, ritel modern, atau mitra distribusi lainnya

Agar usaha Anda berjalan mulus dan aman, jangan tunda pengurusan izin BPOM. Dengan izin resmi, Anda memeroleh:

  • Keamanan hukum dan fiskal
  • Kemudahan distribusi & akses ke lebih banyak kanal
  • Kepercayaan konsumen yang lebih kuat

Ringkasan Praktis

Kategori ProdukWajib Izin BPOM?Alasan Utama
Makanan & minuman✅ YaKeamanan bahan & proses produksi
Suplemen & produk kesehatan✅ YaVerifikasi komposisi & efek
Kosmetik✅ YaAman untuk penggunaan kulit/rambut
Obat & alat kesehatan✅ YaUntuk memastikan kehandalan & keamanan

Proteksi bisnis dimulai dari legalitas. Dengan izin BPOM, Anda bukan hanya mematuhi regulasi, tetapi juga menunjukkan komitmen terhadap kualitas dan ramah konsumen.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*